KANDANGAN, narasipublik.net – Pengelola homestay di wilayah Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) Loksado, Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS) mendapatkan pelatihan digitalisasi, Selasa (20/06/2023).
Bimbingan teknis (Bimtek) homestay yang digelar Kementerian Komunikasi dan Informasi Republik Indonesia (Kemenkominfo RI) kali ini digelar di All Outbound Camp Loksado.
Sedikitnya ada sebanyak 25 orang pengelola dan pemilik homestay mengikuti pembekalan yang dihadiri oleh Kepala Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata HSS Efran, dan Kepala Dinas Kominfo HSS Rahmawaty selalu tuan rumah.
Ketua Tim Transformasi Digital Pendidikan, Kesehatan dan Pariwisata, Kominfo RI, Wijayanto mengatakan, kegiatan yang berlangsung hingga 23 Juni 2023 kali ini, bertujuan meningkatkan sumber daya manusia lewat pariwisata di era digitalisasi.
Dengan meningkatnya sektor pariwisata di Kabupaten HSS, Kemenkominfo RI berharap perekonomian masyarakat setempat juga dapat meningkat.
“Untuk itu, kedepannya kami akan melakukan pendampingan dan praktek langsung secara berkelanjutan,” ucap Wijayanto.
Lebih lanjut, pemanfaatan teknologi digital dapat diterapkan untuk sarana promosi, reservasi online, pengelolaan keuangan, serta sistem manajemen yang dilakukan secara teknologi digital.
“Kemenkominfo ingin melakukan edukasi digitalnya, agar teknologi digital dapat dimanfaatkan pada sektor pariwisata,” tuturnya.
Kepala Disporapar HSS, Efran mengapresiasi kegiatan Kemenkominfo RI yang merupakan terobosan bagi dunia pariwisata, khususnya di KSPN Loksado, Kabupaten HSS.
“Dengan kegiatan ini kita harapkan pelaku usaha homestay di Loksado bisa memberikan kontribusi positif bagi peningkatan wisata, sehingga kesejahteraan mereka juga dapat meningkat,” ujar Efran.
Sementara itu, Kepala Diskominfo HSS, Rahmawaty menuturkan bahwa dengan Bimtek kali ini dapat mempercepat perkembangan teknologi di bidang pariwisata, khususnya bagi para pelaku usaha homestay.
“Forum ini sangat memberikan manfaat dan kita yakini bisa membuat kemajuan pada dunia pariwisata di Kabupaten HSS,” tandasnya.
Tidak hanya itu, Bimtek digitalisasi kali ini juga disambut baik oleh para pemilik homestay yang mengikuti kegiatan, lantaran dapat membuka wawasan mereka tentang pemanfaatan teknologi digital.
“Dengan penerapan sistem informasi digital ini kedepannya kami harapkan KSPN Loksado bisa lebih dikenal oleh para wisatawan di seluruh Indonesia,” ujar pemilik Homestay Hulu Banyu, Yusran.