BALANGAN, narasipublik.net – Pemerintah Kabupaten Balangan melalui Dinas PUPR mulai melakukan perbaikan ruas jalan Muara Pitap – Awayan yang sebelumnya sempat mengalami kerusakan.
Dimana jalan sepanjang kurang lebih 12 Kilometer tersebut memiliki puluhan lubang, sehingga sangat mengganggu dan membahayakan pengendara yang melintas.
Kabid Bina Marga PUPR Perkim Balangan, Rina Aryani mengatakan, saat ini progres pemilihan jalan Muara Pitap- Awayan masih dalam tahap pengupasan aspal dibeberapa titik yang akan dilakukan perbaikan.
“Pemeliharaan jalan Muara Pitap – Awayan ini diperkirakan akan berlangsung hingga akhir Desember mendatang,” ucap Rina Aryani, Rabu (03/11/2021).
Dengan pemeliharaan yang menggunakan pagu anggaran sebesar Rp 3,5 miliar tersebut diharapkan dapat mengurangi kerusakan.
Sehingga akses utama masyarakat Awayan dan Tebing-Tinggi untuk menuju pusat kota pemerintahan Kabupaten Balangan dapat lebih mudah kedepannya.
Dirinya menerangkan, jika jalan sepanjang 12 kilometer tersebut dilakukan pengaspalan full akan memerlukan biaya sekitar Rp 24 miliar.
Hal itu lantaran dalam setiap satu Kilometernya, pengaspalan jalan sendiri bisa menghabiskan biaya sebesar Rp 2 miliar.
“Mengingat anggaran kita terbatas, jadi untuk sementara ini kita melakukan perbaikan hanya di titik-titik kerusakan yang terparah saja,” tuturnya.
Sejauh ini di wilayah Kecamatan Awayan dan Tebing Tinggi terdapat beberapa titik perbaikan ruas jalan yang dilakukan oleh Pemkab Balangan.
Diantaranya seperti ruas jalan Maningau – Wangkili, ruas jalan Wangkili – Pudak, ruas jalan Awayan – Pematang, serta jalan Sungsum – Bihara dan ruas jalan Bihara -Tariwin atau Gunung Manau yang sudah dikerjakan.
Sementara itu, upaya pemeliharaan jalan Muara Pitap – Awayan tersebut disambut apresiasi oleh Riska mahasiswi perguruan Ilmu Administrasi Amuntai.
Dirinya menyebut selama ini lubang-lubang yang ada di jalan tersebut hanya lakukan penambalan dengan menggunakan tanah, sehingga jika diguyur hujan jalan menjadi licin dan meninggalkan genangan.
Tak hayal kondisi tersebut sering menyebabkan terjadinya kecelakaan lalulintas di ruas jalan Muara Pitap – Awayan.
“Alhamdulillah sudah mulai diperbaiki, kemarin titik kerusakan paling parah ada didekat rumah saya Desa Inan, bahkan disana sudah beberapa kali terjadi kecelakaan pada titik kerusakan tersebut,” ujar Riska.
Riska berharap pemeliharaan jalan tersebut dapat segera rampung, sehingga dapat meminimalisir kejadian yang tidak diinginkan kedepannya.
Reporter : Fik
Editor : Van