BANJARMASIN, narasipublik.net – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIA Banjarmasin terus berupaya mengembangkan kemandirian bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) setempat.
Diantara dengan memberikan pembinaan kegiatan kerja berupa kemandirian bercocok tanam dengan memanfaatkan lahan yang minim di Lapas setempat.
Kalapas Banjarmasin, Herliadi mengatakan, lahan minim tersebut disulap menjadi suatu hal yang produktif, dan inovatif sebagai lahan untuk bercocok tanam para WBP.
“Kita memberikan pembimbingan kepada warga binaan agar dapat memiliki keterampilan dan kemandirian dalam hal bercocok tanam,” ujarnya, Selasa (15/03/2022).
Dalam kegiatan kemandirian tersebut, berbagai jenis tanaman seperti kacang panjang, pare, terong, jagung, dan kangkung dilakukan pembibitan oleh para warga binaan.
Dengan harapan WBP dapat memiliki kemandirian sehingga nantinya siap membaur dengan masyarakat setelah keluar dari Lapas Banjarmasin.
“Hasil panen perkebunan ini akan dikelola oleh Lapas Banjarmasin untuk dijual kepada pihak ketiga, dan omsetnya dipergunakan kembali untuk kegiatan pembinaan” pungkasnya.
Reporter : Dal
Editor : Van