RANTAU, narasipublik.net – Mengurangi dampak pencemaran lingkungan, anggota Kodim 1010/Tapin mengubah limbah plastik menjadi salah satu barang yang bermanfaat untuk median bercocok tanam.
Kali ini, anggota Kodim 1010/Tapin melalui staf teritorial yang dipimpin Kapten Inf Yanto memanfaatkan galon air mineral bekas menjadi pot tanaman sebagai pengganti polibag.
Perwira Seksi Teritorial (Pasti Ter) Kodim 1010/Tapin, Kapten Inf Yanto mengatakan, pemanfaatan galon bekas tersebut merupakan solusi baik untuk mengurangi terbentuknya limbah yang berdampak negatif bagi lingkungan.
“Dari pada galon bekas ini kita timbun atau dibakar yang bisa mencemari udara dan tanah, lebih baik dimanfaatkan menjadi pot tanaman,” ucap Kapten Inf Yanto, Selasa (16/05/2023).
Diterangkan lebih lanjut, selain mampu mengurangi dampak kerusakan lingkungan, pemanfaatan galon bekas menjadi pot ini juga dapat mempercantik tanaman.
“Setalah dibentuk menjadi pot lalu diisi dengan tanah subur, kemudian didiamkan dulu sekitar 2-3 hari sebelum diisi dengan bibit tanaman,” tuturnya.
Sementara itu, penggunaan galon bekas sebagai media bercocok tanam juga mampu mengurang biaya, lantaran lebih ekonomis dan dapat bertahan lebih lama.
“Tanaman dengan pot dari galon bekas ini nantinya akan kita simpan di rumah hijau Kodim 1010/Tapin, dan semoga ini bisa ditiru oleh masyarakat,” pungkasnya.
