BANJARMASIN, narasipublik.net – Pemerintah Kota Banjarmasin kembali menggencarkan operasi yustisi dan menerapkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 3 di wilayah setempat.
Pengetatan protokol kesehatan (Prokes) itu pun dilakukan lantaran di kota yang berjuluk Seribu Sungai tersebut kini kembali mengalami peningkatan kasus Covid-19.
Operasi yustisi kali ini dimulai dengan kegiatan apel gabungan yang dipimpin langsung oleh Walikota Banjarmasin, Ibnu Sina di kawasan RTH Kamboja, Senin (21/02/2022).
Walikota Ibnu Sina mengatakan, dengan adanya apel persiapan yang dihadiri seluruh unsur Forkopimda tersebut bertujuan sebagai bentuk komitmen dalam menekan penyebaran covid 19 di Banjarmasin.
“Meski vaksinasi terus berjalan, proses penegakan hukum perlu disosialisasikan kembali untuk mengingatkan masyarakat, bahwa virus Covid-19 masih ada,” ujar Ibnu Sina.
Diterangkan lebih lanjut, petugas gabungan nantinya akan kembali melakukan razia dibeberapa lokasi seperti pusat-pusat perbelanjaan serta pembatasan operasional di malam hari.
“Jika nanti ada yang tidak pakai masker, jangan marah kalau ditegur, atau dilakukan pembinaan oleh Satgas Covid-19,” tuturnya.
Ibnu Sina juga mengimbau kepada masyarakat untuk mengikuti program vaksinasi, baik dewasa, anak-anak maupun para lanjut usia (Lansia).
“Kami akan kembali melakukan giat patroli untuk menghimbau masyarakat untuk patuh jam malam, sesuai dengan Perwali Nomor 68 tahun 2020 tentang penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan,” ungkapnya.
Disamping itu, Kapolresta Banjarmasin, Kombes Pol Sabana A Martosumito menambahkan, patroli tersebut nantinya akan dilaksanakan secara berkelanjutan hingga angka Covid-19 di kota Banjarmasin berkurang.
“Kita akan giatkan patroli terus menerus, sampai Kota Banjarmasin Level PPKM nya menurun kembali,” tegasnya.
Reporter : Dal
Editor : Van
